The World is Flat

Tiga hari yang lalu ada seorang laki-laki dari milis dimana aku menjadi member bertanya tentang konsep Natal untuk tahun ini. Kemudian karena aku punya, aku mengirimkan kepada dia lewat Japri. Secara Japri juga dia balas dan mengucapkan Terima Kasih dan bertanya tentang sesuatu. For Hospitality, aku balas lagi sambil menjawab tentang sesuatu yang dia tanyakan, dan ganti bertanya tentang sesuatu. Dia balas untuk menjawab pertanyaanku dan bertanya lagi begitu seterusnya sampai akhirnya kami berbalas-balasan dan yang menarik adalah,... ternyata:

1. Kami satu kampung saudara-saudara (cuma aku di ibukota kabupaten dia di salah satu desa artinya lebih kampung dari pada aku :P)
2. Kami satu alumni SMA nya (dia jurusan sosial-A3; gue fisika-A1 geto loh) ps. Now you know how old am I huehehhee.....It was long time ago when the major in Senior High School separated by A1; A2 ; A3 and A4.
3. Adeknya teman sekelasku dulu
   
4. Kami dari gereja yang sama yaitu GKPI (dia GKPI Buhit so pasti aku GKPI Pangururan)
5. Dia satu alumni Universitas dengan seorang teman yang sekarang satu ruangan denganku di ruang 408 :-)
6. Kami sama-sama tinggal di kota Surabaya.
7. That's all for now, let's guess the other :-)
   

Well, the world is Flat [or Small?] actually!

Out of Blue..

Seorang teman kupinjamin buku Sang Alkemis-Paolo Coelho.
Tanggapannya: "nih buku berat banget ya, udah gitu seenak-enak pengarangnya aja nulis.
Si gembala (maksudnya Santiago-red) kesana, tiba-tiba kesana...trus di Piramid tiba-tiba kemana. Bingung aku"
hehehehe....aku merasa lucu banget dgn komentar ini.
Ya iyalah, suka-suka pengarang wong itu buku, buku dia. Ide, ide dia, gimana sih? Kemudian aku heran. Kok berat? Berat dimana?
Menurutku ini adalah cerita terrunut (ter-sistematis) dan termudah untuk dicerna untuk suatu bahasan yang sangat berat.
Susah loh menyampaikan tulisan lintas budaya, agama, visi misi, passion dengan cara yang sangat mudah dan menarik kayak yang dilakukan my Paolo :-)

Btw, Ini adalah the must read book for me. That is why, I always advice people to read this book :-)
Dan yg mengejutkanku adalah, aku ga ilfil dengan teman ini, malah merasa senang dengan pemikiran yang sangat original itu hehehe....(jadi malu :P)

Reboan

Reboan adalah nickname untuk mata kuliah yang diselenggarakan di kampusku. Mata kuliahnya berjudul Entrepreneurship diembel2i I, II, III dan seterusnya untuk menunjukkan pada semester berapa si mahasiswa mengambil mata kuliah tersebut.
Nah, aku sendiri kebagian tugas menjadi Fasilitator untuk Entrepreneurship I (E1 bacanya E One-Red). Nah kelas ini menjadi menarik karena pesertanya dari berbagai jurusan gabung tumplek..plek... sehingga sudut pandang terhadap sebuah kasus itu menjadi lebih komprehensif karena masing-masing jurusan memakai pendekatan dari ilmu yang dipelajarinya.

Meskipun mahasiswa pesertanya masih semester I dan baru kuliah selama 6 minggu, namun sudah kelihatan, berbedanya cara pikir mereka terhadap suatu masalah dan memang dipengaruhi jurusan loh :-)

Minggu lalu contohnya kasus Bakso Tikus ditinjau dari sudut etika, hampir seluruh mahasiswa sepakat bahwa tidak etis menjual bakso tikus kecuali kita terang2an mengakui kepada pembeli bahwa bakso kita mengandung tikus (yek...emang ada yang beli?) ternyata ada. Katanya di Surabaya ada penjual bakso Tikus. Nah yang paling menarik adalah ada sekelompok mahasiswa mengusulkan untuk membuat makanan eksotis dengan bahan dasar Tikus. Ntar tikusnya diternakan aja jadi bersih dan sehat gitu katanya.
Lumayan juga nih usulan :-) tapi please ya akyu tetap deh ga akan mau beli itu bakso :P

Trus tadi kasus Low Fare Airlines, nah untuk menghemat biaya ada mahasiswa yang mengusulkan paperless jadi sampai tiket pun jualnya on line ajah. Eh ada mahasiswa yang bilang investasi untuk Sistem Informasi itu mahal, maksud hati mau menghemat biaya mosok jadi mahal gitu katana :-)

Aku yang ga ngerti IT2an seneng2 aja dapat ilmu baru gitu hehehe....
enaknya menjadi dosen adalah mendapatkan ilmu gratisan dari mahasiswa2 kreatip (pake p bukan f) :P

Komunikasi Tulis

"...Menurut saya, pajak berguna bagi perekonomian dunia, eh..maksud saya perekonomian Indonesia..."
Itulah potongan jawaban dari mahasiswaku, ketika saya bertanya tentang fungsi pajak bagi perekonomian suatu bangsa pada kuis kecil di awal kelas "Economics for Business" pagi tadi.

Langsung saja aku ngakak, membacanya. Teman-teman seruangan nanya ada apa bu?
dan kemudian kubacakan lah hasil jawabnya si mahasiswaku itu. Dan mereka pun tersenyum.

Memang, akhir-akhir ini banyak mahasiswa yang melakukan komunikasi tertulis benar-benar mengadopsi caranya berkomunikasi lisan. Literally! sehingga ketika dia ingin meralat "perekonomian dunia" menjadi "perekonomian Indonesia" yang dilakukan bukanlah menghapus kesalahan atau mencoret eh....malah menambah tulisan "...eh maksud saya..."
Lucu juga ya :-)

Maafkanlah aku nak, kalau ibu gurumu ini menjadi ngakak, dan maafkan pula aku nak kalau minggu depan akan menjadikannya contoh ketika aku ingin menyampaikan pendapat bahwa bahasa lisan dan bahasa tulis itu berbeda dalam penyajiannya :-)

Tulis saja Melody

Hal yang paling tidak menarik menjadi seorang dosen adalah keharusan menuliskan nama secara lengkap disertai dengan gelar akademik.

Sampai sekarang, kartu nama yang diberikan oleh kampus belum kubagi-bagikan karena namanya itu loh, ga seksi blassssssss....soale disertai dengan gelar akademik. Dulu, di perusahaan lama, kartu namaku ditulis nama tok ga ada embel-embel lain jadinya keren dan sekseh hehehe.... maka dengan sukacita aku membagi-bagikannya kepada rekan kerja, teman dan bahkan ponakan.

Kemudian, di setiap undangan, arsip dan segala sesuatu yg memiliki nama selalu juga disertai dengan gelar dan aku merasa aneh.

To be honest, I don't like to write my name with title after, because sometimes, when I see some titles before and after names, usually, I have high expectation about his/her performance. Sometimes it breaks my heart :P

I have to say that it is deeply truly that we don't have to read a book by its cover :-)

Beberapa Potongan,...

Ada satu masa dimana semuanya terasa sangat indah berhubungan dengan orang lain yang hadir dalam hidupku.

Melakukan segala sesuatu bersama-sama; memberi dan menerima dengan cinta,
becanda-marahan;
tertawa-menangis;
diskusi-berkonfrontasi;
diantar-dijemput;
belanja, nonton TV, nonton bola, jalan-jalan, ditelp, di sms, dipeluk, ditenangkan, dihibur, dimarahi, dicemburui, dibelikan makanan, disuruh belikan makanan, ditemanin ngerjain tugas, dicarikan buku, dimintai tolong mengerjakan sesuatu, seolah-olah semuanya akan abadi.
Meski kita sadari bahwa kebersamaan itu hanya sesaat, tapi kita tetap menjalaninya seolah-seolah itu merupakan sesuatu yang sangat penting pada hidup di masa yang akan datang.

Ternyata ada orang-orang yang hadir dalam hidup kita hanya untuk sesaat.
Kita tidak bisa memaksanya untuk bersama-sama dengan kita selamanya. Yang bisa kita lakukan hanya memperpanjang masa bersama itu dan ketika saatnya tiba, dia harus pergi. Meninggalkan kita dalam rindu yang sering sekali menusuk jiwa.

Apakah aku menyesal?
Tidak! Sama sekali tidak.
Merasakan bahagia, walau hanya sesaat itu cukup melegakan jiwa.

Tadi pagi, aku dijemput, berangkat bersama, bercerita, tertawa, berdiskusi, saling memandang, saling terpukau seolah-olah semuanya akan abadi untuk selama-lamanya.

If...

If a picture paints a thousand words,
then why can't I paint you?
the words will never show that you I've came to know...

If a man can launch a thousand ships,
then where am I to go?
there is no home but you
and you've came to see

And when my love for live is running dry,
but you pour out yourself for me...

I got You...

Uh... I am so proud about myself.
Still remember about the boy who will be marry in next 2 months but still do an approach to me?

Today he sent me sms and asked me to go with him.
Mad for he has no civilization (sorry... :P) I replied his sms and say OK, we will go and I send him some flirting sms' huehehhe....(it was 15 sms in 5 minutes)
He was so happy and said, "why are you so nice to me then?"
I said "Finally I found myself, love uncivilization men. And you are one of them"

It was almost 3 hours and no sms receives in my phone...
Lucky me :-)

Tips...

Kalau punya ponakan atau anak atau anak tetangga atau siapa saja anak yang suka ngemut jempol dan dia bercita-cita jadi tentara, dan anda ingin dia menghentikan kebiasaannya ngemut jempol maka ini cara yang ampuh untuk menghentikannya.

• Kita (K) : dedek pengen jadi tentara ya?
• Anak (A): Iya...(mungkin sambil senyum penuh makna)
• K: Kalau pengen jadi tentara dedek ga boleh ngemut jempol.
• A: Kenapa??? (mungkin dengan wajah bingung)
• K: Masak nanti dedek mau menghormat...hormata grakkk......(sambil memperagakan cara menghormat) eh...kok jempolnya kecil? Atau mau menembak (peragakan cara menembak dengan jempol berdiri tegak, telunjuk dibuka dan ketiga jari lainnya ditekuk) eh...kok jempolnya kecil?
  
• A: *bengong sambil melihat jempolnya dan kemungkinan besar dia tidak akan ngemut lagi.

kalau ternyata anak anda atau ponakan anda atau anak siapa aja tersebut tidak pengen jadi tentara tapi concern dengan ketidakmampuannya mengucapkan satu huruf (misalnya "L") maka caranya bisa diganti menjadi begini:

• A: *siap2 mau ngemut jari (tidak terbatas pada jempol)
• K: Eh.....dedek jangan ngemut loh....
• A: Kenapa (dengan wajah heran)
• K: Nanti nggak bisa bilang huruf L loh
• A: *bengong sambil mikir dan kemungkinan besar dia tidak akan ngemut lagi

Ide didapatkan di perbincangan pada saat makan siang di RTG. Tips tersebut sudah teruji pada 2 orang anak sajah :P

Intermezzo...

Yesterday after church, met a young man (boy perhaps). He is so charming, about 22, I guess, wore trousers and shirt in khaki color and cute glasses.

I ever met him before in last May, when I was as keynote speaker in half day Seminar “Managing Conflict”.

He walked to me and shaken my hand. After chit-chat for nothing and again remain that he was so exciting for the topic in seminar, suddenly he said to me: “Sister, you can speak Germany, can’t you? What is the meaning of Ich Liebe Dich?” Smiling for he is so handsome and cute, I replied “I Love You”

Then he said, “Please,…don’t do it to me, I’m still want to be alone at the time, no girl friend please…” I was shocking then replied, “Nope, I also don’t like the younger one. It’s too crispy for meJ”

He was loud laughing and say “you are so nice btw, how about if Ich liebe dich?”

Hum….…yummy…. I love it!

Sudah Pernah?

Pernahkah kamu di-pdkt a.k.a didekati oleh cowok yang akan menikah dalam 2 bulan ke depan???
Kalau belum pernah, aku ingin mengatakan kepada kamu bahwa rasanya amat sangat tidak enak. Ya amat sangat tidak enak. Pikiran, jiwa dan raga akan benar-benar terteror.

Ketika kamu tidak melakukan apa-apa kepadanya hanya sekedar tersenyum menunjukkan keramahan sebagai mahluk sosial dan sedikit berbincang karena tidak ingin dianggap sombong kalau ga ngejawab hal yang ditanyakan, namun dia malah mengajak jalan, nanyain kegiatanmu apa aja di malam minggu dan di hari minggu, sms yang memberi perhatian dan lain-lain dan lain-lain yang amat sangat tidak layak (for my personal point of view), menelepon [ga pernah kuangkat btw] maka siap-siaplah untuk merasa merana.

Seandainya aku mengenal cewek yang akan dinikahinya itu, maka aku pasti mengatakan jangan menikah dengan pria ini, dia masih kanak-kanak meskipun sudah 30 tahun, dia masih suka bermain-main. Kasian kamu harus selalu mengawasi dia terus :P

Destructive Action,...

When things go wrong by someone, what should you do?
Pray? of course, it's the best way to cooling down yourself.
But when you have to release all the negative emotion inside, what will you do?
Here are mine:

• shout till the other see you with spooky sight
• kick the people who makes you BT
• throw something to his/her face
  
• laughing all the way
• don't pick his/her phone up
• don't listen when he/she speaks
• do something that you know will make he/she is angry
  

actually I want to kill him :P

Ketika Punya Waktu Menjadi Sebuah Kemewahan

Teringat ketika jaman kuliah, Dr. Suwardjono dosen favoritku di FE UGM berkata: "Jangan sia2kan waktu anda dengan percuma, mumpung ada waktu, baca semua buku yang anda suka. Suatu saat ketika pekerjaan anda begitu banyak, mungkin membaca buku yang anda suka menjadi sebuah kemewahan karena terbatasnya waktu yang anda miliki."

Yup hari ini aku mengingat perkataanmu Pak, betapa aku tidak memiliki waktu hanya untuk membaca novel Sheila karya Torey Hayden yang merupakan true story yang mengharu biru. Sudah hampir satu bulan aku ingin membacanya, tetapi waktuku habis untuk membaca text book, mempersiapkan materi yang menjadi bahan pengajaranku.
Akhirnya, tadi malam aku tidur jam 2 pagi dan bangun jam 5 pagi hanya untuk ngerampungin Sheila. Dan hari ini ga ada kesempatan ngantuk karena aku harus mengajar :P
Jadinya setelah mengajar, sekarang ini, aku merasa pusing setengah mampus huah...

But, I take the risk, cause I want became a passionate lecturer, just like you sir :-)

Weird Syndrome

Akhir-akhir ini saya mengalami sebuah sindrom yang sangat mengganggu. Ga tau namanya tapi gejalanya aneh. Yang terjadi adalah rasa penolakan terhadap sesuatu [prestasi] yang aku terima, khususnya berhubungan dengan pekerjaanku sebagai Dosen. Mungkin karena aku dosen junior dalam arti yang sebenar2nya, baik dari usia maupun pengalaman.
Ceritanya seorang dosen itu kan, harus melakukan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Nah dalam hal pengajaran sih aku super duper PD secara emang ngajar adalah passionku :P
yang jadi masalah adalah ketika melakukan penelitian aku merasa ga PD meskipun orang lain sudah mengakui bahwa tulisanku OK hehehehe....secara emang melakukan penelitian jaman kuliah cuma kecil2an untuk tugas doang. The Real Research paling pas ngerjain Skripsi dan Tesis, dan nilainya selalu A heheheh...nggaya mode: ON

Nah sindrom yang aneh itu, begini ceritanya:
Dimulai ketika baru2 kerja pak Dekan minta aku bikin tulisan dalam waktu 3 hari karena sudah deadline ke ITS. Dengan terpaksa :P aku menyelesaikannya dan mengirimkannya ke ITS. Eh...seminggu kemudian dapat email dari ITS bahwa tulisanku diterima. Wetz...tentu saja aku kaget plus senang, namun kemudian perasaan yang kurasakan adalah perasaan tidak menentu. Berpikir bahwa tulisanku diterima karena peminat kurang. Pada hari "H" aku harus mempresentasikan tulisanku di ITS dan kulihat ternyata mutu tulisan yang masuk ok punya dan list tulisan yang ditolak juga lumayan panjang, aku merasa senang dunk tentunya heheheh....tapi reaksi yang muncul kemudian adalah "ah paling tulisanku diterima karena penelitian bidang HR kurang..." BT banget kan?

Kemudian lagi-lagi pak Dekan minta aku menulis untuk Jurnal edisi Perdana terbitan Kampusku. Lagi2 aku mulai menulis dan setelah selesai, kemudian kukirimkan. Tulisanku diterima dan nyaris tanpa editan. Senang dunk? Yup,.. sangat! Kemudian reaksi berikutnya adalah "ah paling tulisanku diterima karena memang jurnal milik kampus sendiri :-(" duh....BT banget ga seh?

Nah peristiwa ketiga adalah ketika 2 hari yang lalu aku menerima email dari India Business School yang menyatakan bahwa abstraksi yang kukirimkan bulan Juli lalu tentang The Professional Phenomena in Family Business diterima dan akan diseminarkan pada 1-3 Feb 2008 di India.
Senang dunk? Banget...:-) Secara geto loh...Sahrul Khan,.. I am coming hehehhe....
namun apa yang terjadi saudara2? aku merasa pasti tulisanku ini diterima karena aku bukan orang India jadi semacam penghargaan aja, gitu. Lah namanya juga seminar internasional emang memang mengharapkan partisipan di luar India toh? Lah kok bisa aku mikir gitu? BT banget kan?

Wah payah juga neh,...sodara2 ada yang tau cara untuk menanggulangi sindrom yang aneh ini?
tolong...tolonglah aku :-)

Tiba-tiba saja...

Tiba-tiba saja aku selalu melihat HP apakah ada new message?
tiba-tiba saja ketika HP-ku berbunyi aku berharap itu sms darimu :-)
kamu...ya kamu....
yang membuat perutku serasa penuh ribuan kupu2 yang sedang menari

Question Mark ???

Tiba-tiba ada tanya dalam pikiranku,

Apakah yang dia pikirkan tentang aku?

Apakah dia memikirkanku seperti aku memikirkannya?

Apakah dia juga merasa senang ketika mengingatku, seperti yang kurasakan?

Hm...entahlah, semoga saja :-)

Last Saturday...

Last Saturday (080907) was special for me.
Kenapa oh kenapa? karena rekor perjalanan terjauhku di kota Surabaya diciptakan malam itu. Secara sudah hampir 4 bulan diriku di Kota Buaya Surabaya, namun rute yang kutau hanya Dukuh Kupang - Citra Raya and Vice Versa.
So, malam minggu kemarin aku sampai ke Tanjung Perak saudara-saudara. Dan yang lebih menarik lagi aku bersama dengan seorang laki2 yang kubilang
brings much smile in my face hehehe....

Ceritanya doi ngajak jalan2 pas sore2 geto eh kuajak aja ke tanjung perak untuk ngambil paket dari Jerman kiriman kaka gue yang tercinta. So, sempurnalah malam itu ke suatu tempat yg jauh dan kayaknya sengaja deh dijauh2in biar agak lama hahahaha (GR-mode on) dan kecepatan yang sangat lambat (loh kecepatan kok lambat??) maksudnya kecepatannya sedeng gitu jadinya makin lama deh perjalanannya.

udah gitu, paket yang kuambil berisi banyak dan aku dapat dua rok (yang agak longgar, oh yes I am so slim :-) ; kemeja keren yang hari ini kupake dan....tedeng.....parfum kesukaanku saudara2 BODY SHOP...lengkap dengan Body Lotionnya. Oh yes I love my scent now:-) ; tentunya coklat juga dunk....

nah cerita berlanjut, pulang dari tj (akronim dari tanjung-red) perak, kami makan pangsit Makasar. OMG ukurannya super duper jumbo. Alhasil bagianku tak bagi 2 eh dia makan deh yg setengahnya rasanya nyes.... senang deh dia mau makan serasa gimana....gitu... :-)
pas lagi makan ponakanku sms "bule masih lama pulangnya?" aku tau itu adalah pertanyaan kakaku yg mengkambinghitamkan anaknya heheheh...kujawab aja "ntar lagi pulang kok sabar aja,..."
setelah itu aku ajak pulang, sampai dirumah jam 23.15...yeah quite long for the 1st dating heheheh.....ini dating bukan yak?

nah pas minggu (lanjut ke minggu ya walaupun judulnya last saturday :-)
Ponakanku yang cantik Carol Ultah yang ke-9.
She was so happy, Listed all the presents that she got.
nyatetnya gini:
Hadiah Ultah yang kudapat:
1. Jam Tangan Harry Potter dari Bule tersayang
2. Baju Pink dari Tante Upa (tapi ntar ada lagi hadiah gaun katanya karena yang pink ini bukan hadia tapi kiriman aja)
3. Jaket Pink dari Mama
4. Kue Tart dari Papa
5. Bando Pink dari Jo
6. Bando Hitam dan Anting ungu dari Teteh
7. Jerry janji mau kado Bando tapi belum

ttd,

Carol

Oh my Sweet Princess, Happy Birthday Honey, I Love you So much....

bule.

Bunga-Bunga Dimana-mana

Minggu-minggu ini merupakan minggu paling indah dalam hidupku :-)

Mengapa oh mengapa? Karena aroma cinta semerbak di ruangan kerjaku [ups…so sweet….]

Tiga dari teman kerjaku yang seruangan neh benar-benar sedang ”falling in love” aih...bikin suasana jadi indah.hhh..... (bukan bu Indah LPP loh) banget. Bertubi-tubi berita gembira itu menghampiriku.

Berita pertama terjadi pada hari sabtu 25 Agust 07, ketika di mobil pulang dari seminar di Perbanas [yang sumpeh ga menarik banget pembicaranya dan temanya tapi untungnya dapat sertifikat, yang berguna untuk peningkatan KUM hehehe…] temanku dengan wajah cutenya berkata, “bu,…saya baru jadian loh” hah?????? Aku kaget plus senang, “yang benar???” dan dia pun cuma senyum menggemaskan. Berhubung perbincangan terjadi di depan pagar rumahku yang nota bene dirikyu harus turun dari mobil, maka aku berkata, ”well senin cerita lengkapnya ya:-)”

Dan so pastilah senin berikutnya cerita lengkap kudapatkan. Betapa indahnya dunia Jilid 1 pun dimulai.

Betapa indahnya dunia Jilid 2 terjadi lagi-lagi di sore hari usai seminar ITS yang nota bene acaranya asyik punya [secara kita jadi pemakalah geto loh J] pada saat menunggu mobil, si teman ini cerita tentang cewek yang lagi ditaksir dan tengah kebingungan dengan next step.
Next step yg dimaksud adalah langkah apa yang harus diambil untuk mendapatkan si jantung hati. Ditengah kebingungan si teman, maka diriku pun berlagak jadi konsultan cinta [bukaan gadungan loh] memberi beberapa usulan berdasarkan hasil analisaku dari cerita si teman ini. Waktu menunggu mobil menjadi sangat singkat sampai-sampai didalam mobil pun curhatan si teman dilanjutan. Ketika senin masuk kerja seperti biasa si teman ini berkata, ”Ka, aku pengen curhat, ternyata setelah usulan kakak kupraktekan hasilnya, jauh diluar dugaanku” wah aku jadi h2c dunk mendengarnya, ”gimana,...gimana....?” tanyaku penasaran. ”kami sudah jadian, dan aku benar-benar sangat bahagia” jawabnya.

”Gott sei Dank1”

Dan hari ini.....tadi tuh jam 12.44.33” temanku yang lainnya berkata...”eh teman-teman, tanggal 20 Oktober ini, aku merit loh di Jakarta” oh iya????? Macam-macam reaksi bermunculan dari kite-kite yang terkenal jayus. Dan aku pun hanya bisa berkata:

”Bunga-bunga dimana-mana.....” lengkaplah sudah Jilid ke-3 dari Betapa Indahnya Dunia.

Benar-benar dewi Cinta lagi dekat ruang 408 aih....when will the other chapter begin?

Semoga dalam waktu-waktu dekat ini deh….biar makin asoy geboy getow….

2,5 Years Ago...

Setelah menyelesaikan koreksian tugas mahasiswa Mata Kuliah Entrepreneur 1, iseng-iseng aku buka blog-ku ini eh....kaget setengah mampus ternyata masih hidup sodara-sodara. kira-kira 2 tahun lalu (2005an) geto aku sering buka ini blog tapi ga bisa. Bosan ga bisa terus dan ga tau harus mengadu kepada siapa akhirnya aku cuekin aja ini blog. Eh tau-tau,...hari ini bisa dibuka (seneng deh) dan ini adalah postingan pertamaku setelah hampir 2,5 tahun off :-)
adakah orang yang tau rekor terlama para blogger tidak posting?

Well apakah yang bisa kukatakan mengenai hidupku? Many Things happened to me.
Broken Heart...yeah, find a new lover yeah....broken heart again? yeah...
Finished my study in Master Degree (oh yes, I am the first best graduate fyi :-) bangga dikit dunk.
New Job? Yes I really love my Job. Now I am a lecturer (the sexiest career for women, according to my friend Ayos)
in Economics Department in University which creating the world class Entrepreneurs.

sekarang blog ini kudedikasikan untuk diriku sendiri berhubung aku sudah putus dengan si om huahahahha....
pengen sebenarnya bikin blog baru tapi gpp-deh aku mencintai diriku apa adanya sama seperti hari kemarin. Jadi walaupun aku BT dgn si-om ini bukan berarti tulisan2 yang pernah kudedikasikan untuknya harus dibumihanguskan. Secara gitu loh, masa lalu adalah satu bagian yang membentuk masa sekarang:-)

well, aku menikmati hidupku meskipun aku lagi merasa patah hati (ini bukan karena si om btw) tapi seorang laki2 yang baru saja meneleponku dan berkata, "lagi di bengkelnya Simamora, dan aku jadi ingat kamu..." ihik...ihik....life is so fragile.
aku lagi males bercerita tentang dia, karena hatiku sedang tersedu, suatu saat, kala hatiku sudah bisa mengenang dia tanpa menitikkan air mata maka aku akan menceritakan tentang dia, lengkap...kap..kap..., ihik...ihik....

Tapi aku mencintai banyak hal sekarang2 ini, mahasiswa2ku yang ganteng2 dan cantik2 yang membuatku merasa lagi nonton Meteor Garden hehehehe....
ponakanku Jeremia yang cerdas setengah idup sampe kakaknya bilang bahwa si dedek a.k.a. jeremia ini adalah keajaiban dunia yang ke-8,
dan seseorang yang langsung meneleponku ketika aku bertanya rute teraman dari stasiun Gubeng ke rumah :-)
he brings much smile in my face

apa lagi ya?
masih banyak sebenarnya, ntar deh aku janji bakal rajin2 posting (kayak ada aja yang nugguin postingan gue) hehehehee....

so, Hello every body, here i am with a new spirit, the spirit of entrepreneurship...*gubrak..kk...kkk*